Senin, 09 Oktober 2023

MALAIKAT DALAM PANDANGAN KATOLIK

 MALAIKAT DALAM PANDANGAN  KATOLIK

Dalam Gereja Katolik,  ada kepercayaan akan adanya Malaikat.

Apakah  dan siapakah  Malaikat itu?

Malaikat adalah 

Siapakah malaikat itu?  Ada banyak malaikat, seperti 

  1. Gabriel  - pembawa  kabar gembira ( sukacita) -  Konon Gabriel inilah  yang memberi kabar  gembira kepada Maria tentang kelahiran Yesus Kristus sang penyelamat umat manusia dari dosa (Mat 1:17 - 25). 
  2. Rafael - tabib / dokter - Tak heran ada Rumah Sakit yang diberi nama Rafael.
  3. Mikael - bala tentara - 
Malaikat digambarkan  sebagi makhluk bersayap. 
Yesaya 6:2 Para Serafim berdiri di sebelah atas-Nya, masing-masing mempunyai enam sayap; dua sayap dipakai untuk menutupi muka mereka, dua sayap dipakai untuk menutupi kaki mereka dan dua sayap dipakai untuk melayang-layang.


Full LifeYes 6:2 - PARA SERAFIM.

Nas : Yes 6:2

Serafim adalah makhluk malaikat bertingkat tinggi; kata ini mungkin mengacu kepada makhluk-makhluk hidup yang dinyatakan juga di bagian yang lain dalam Alkitab (mis. Wahy 4:6-9). Nama mereka (harfiah -- "makhluk yang menyala") mungkin menunjukkan kemurnian mereka sebagai yang melayani Allah di sekitar takhta-Nya; mereka mencerminkan kemuliaan Allah sedemikian rupa sehingga kelihatan seperti terbakar.

JerusalemYes 6:2 - Serafim

Kata Ibrani ini berarti: yang menyala-nyala. hanya nama makhluk-makhluk ini sama dengan ular (tedung: harafiah: menyala-nyala) yang disebut dalam Bil 21:6; bdk Yes 8Ula 8:15, atau "ular naga terbang", Yes 14:29; 30:6. Serafim itu ialah makhluk-makhluk berupa manusia, tetapi bersayap enam. Mereka serupa dengan makhluk-makhluk gaib yang menyangga kereta Allah dalam Yeh 1; dalam Yeh 10 mereka disebut "kerub", sama seperti gambar (patung-patung) serupa yang terpasang pada tabut perjanjian, Kej 25:18+. Dalam tradisi selanjutnya dua macam malaikat disebut masing-masing Serafim dan Kerubim


JerusalemYes 6:2 - menutupi muka

Yaitu agar jangan melihat Allah, bdk Kel 33:20+

JerusalemYes 6:2 - menutupi kaki

Ini bahasa halus yang artinya: menutupi kemaluan.

EndeYes 6:2

Seraf itu kiranja sama dengan "kerub", (patung) machluk gaib, setengah binatang, setengah manusia, seperti ada diatas peti perdjandjian. Disini seraf itu adalah machluk jang hidup dan berbakti kepada Jahwe, djadi bukan ilah. Kurang djelas apa artinja kata "seraf". Mungkin "jang berpidjar". Ditempat lain (Yes 14:29) seraf adalah ular gaib, jakni ular terbang. Naskah Hibrani tidak berkata berapa djumlahnja seraf itu pada tachta Jahwe, kiranja dua. Seraf itu "menutup mukanja" oleh sebab menurut anggapan perdjandjian Lama, machluk tidak dapat melihat Allah tanpa mati (lih.aj.5 (Yes 6:5); Kel 20:19; 33:18-23Hak 13:221Ra 19:13).


JPS, 10 Oktober 2023.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar