Jumat, 28 November 2025

KASUS PELECEHAN SEKSUAL DALAM GEREJA KATOLIK

 KASUS PELECEHAN SEKSUAL DALAM GEREJA KATOLIK


Kasus Pelecehan Perempuan Di Mata John Prior SVD

"Nyatanya, setiap kasus harus dibongkar, baru pimpinan Gereja mulai bertindak. Di sini peran media masa dan media sosial sangat penting"

-John Prior SVD-

1]. Setiap kasus yang menyangkut seorang pastor tertahbis merupakan kasus pelecehan. Ada dua alasan. Pertama, setiap pastor mengikrarkan janji atau kaul selibat. Jadi, kalau dia berhubungan dengan seorang perempuan secara intim, dia melecehkan janji atau kaul itu. Kedua, seorang pastor tertahbis mendukuki posisi sangat terhormat di tengah masyarakat. Hampir-hampir tak kecuali, relasi seorang pastor tertahbis dengan perempuan merupakan hubungan antara dia yang “berkuasa” dan korban yang tak berkuasa. Entah sang korban adalah musdinah (laki) atau siswi (perempuan), atau orang punya istri. Maka, setiap kasus serupa bukan hanya pelecehan seksual, tapi sekaligus pelecehan kekuasaan.

2]. Karena kedudukan pastor tertahbis dinilai tinggi oleh masyarakat, apalagi oleh umat awam yang dilayaninya, atau siswi yang diajarnya, pelaku tertahbis adalah pihak yang bersalah. Kita tidak boleh sekalipun menyalahkan si korban seolah-olah si korban “menggoda” si pastor tertahbis. Pastorlah yang punya status tinggi, bukan si korban. Dia yang terdidik dan harus tahu diri, bukan anak pasca masa pubertas yang mengaguminya.

3]. Seharusnya, setiap orang yang bersalah diperlakukan secara sama sebagai warga negara. Jika orang lain akan dilaporkan ke polisi karena ia melanggar hukum, pastor tertahbis juga. Tak boleh si pelaku pasang jubahnya untuk “lolos” dari hukuman. Hukum negara berlaku untuk semua warga.

4]. Kebiasaan keuskupan-keuskupan untuk memindah-mindahkan pelaku pastor tertahbis dari tempat tugas yang satu ke tempat tugas yang lain sudah lama dilarang, termasuk oleh aturan dan pedoman dari Vatikan. Seharusnya, tidak ada lagi keuskupan yang berbuat demikian. Si pelaku tertahbis harus menghadapi: a) kasus moral yang dilanggar, bukan hanya hukum moral tapi untuk melanggar panggilannya sebagai seorang selibat; b) Hukum negara. Titik.

5]. Sepertinya, pimpinan Gereja masih mengutamakan “nama baik Gereja”. Ini juga sudah dicegah oleh Vatikan. Satu- satunya fokus perhatian Gereja dalam kasus pelecehan adalah si korban. Titik. Si pelaku tertahbis harus bertanggungjawab. Jika ia menghasilkan seorang anak, anak itu adalah tanggungjawabnya. Ini juga sudah termasuk aturan resmi dari Vatikan – pun oleh Tarekat-Tarekat religius seperti SVD. Si bapa mesti menanggung anaknya secara finansial hingga anaknya mencampai umur 18 tahun. Sebagai pastor tertahbis tak mungkin. Maka, dia harus keluar dari imamatnya dan mencari pekerjaan lain.

6]. Kalau ada kasus yang menyangkut orang di bawah umur, atau dengan alasan lain yang wajar (isteri orang, misalnya) nama si korban perlu dianonimkan. Tetapi, kalau kasus itu cukup jelas, bukan cuma isu atau gossip, dan ada saksi yang siap memberi kesaksian di Pengadilan, nama si pelaku, termasuk pelaku tertahbis, dapat disebut di media masa dan media sosial.

7]. Bagaimana kalau pimpinan Gereja sepertinya masih mau membela si pelaku tertahbis dan bukan si korban? Pertama, tentu perlu ada pendekatan pribadi. Kalau pendekatan lisan belum membawa hasil, surat dapat dikirim kepada pimpinan keuskupan. Jika belum ada tanggapan sesuai petunjuk dan hukum yang sudah jelas dari Vatikan dan dari Negara, demonstrasi damai dapat dibuat agar kasus itu terbongkar.

Kita harus mengakui, walau dengan rasa sedih, malah dengan rasa jengkel, sepertinya, institusi Gereja sendiri tak mampu mengurus kasus-kasus pelecehan. Nyatanya, setiap kasus harus dibongkar, baru pimpinan Gereja mulai bertindak. Di sini peran media masa dan media sosial sangat penting. Bukan untuk menyebarkan isu atau gosip. Bukan. Tapi untuk menyampaikan ke kalangan umum fakta yang sudah disampaikan secara lisan dan secara tertulis tetapi belum ditindaklanjuti secara tepat oleh pimpinan Gereja.

Soal lni bukan hanya kita temukan di NTT atau di Gereja Indonesia pada umumnya, tetapi juga di dalam Gereja di luar negeri. Hanya setelah kasus-kasus pelecehan masuk koran dan disebarluaskan lewat televisi dan media sosial lainnya, barulah pimpinan Gereja mulai bertindak.

Jadi, bukan pendekatan “menutup skandal” yang akan menghilangkan skandal-skandal dari kalangan kaum klerus, tetapi sebaliknya, kita harus “membongkar skandal” baru pimpinan Gereja akan mulai ikut aturan yang sebetulnya sudah berlaku di Gereja dan negara.

8]. Masih ada kebiasaan yang sungguh buruk, kalau pimpinan Gereja “menyogok” si korban atau keluarga si korban dengan sejumlah uang asal ia menandatangani pernyataan bahwa dia tidak ada menghubungi petugas keamanan atau media. Mulutnya ditutup dengan duit sepotong. Hemat saya, bukan hanya pimpinan Gereja yang berdosa dalam kasus seperti itu, tapi si korban akan bersalah kalau dia menyembunyikan kasus yang seharusnya membawa si pelaku, klerus, ke meja hijau.

------------------

John Prior SVD

Biarawan, Dosen, Puslit Candraditya, Wairklau-Maumere, Flores, NTT

https://rumahnarasi.home.blog/.../kasus-pelecehan.../

Jakarta, 27 November 2025


Saya masukkan  ke dalam blog ini  pada , 29  November  2025. 





MUKJIZAT DOA ROSARIO

 MUKJIZAT DOA ROSARIO

1. MUKJIZAT DI DONG LU, CINA (TIONGKOK) 

https://youtube.com/shorts/MECdr0NJ90M?si=lpkcj24lUhtVHoDG

Kisah Nyata Mukjizat Bunda Maria di Dong Lu, Cina yang Menggetarkan Iman


Tahun 1900 . Ada 700 umat Katolik dikepung oleh  pasukan  bersenjata.  Tidak ada tempat bersembunyi, hnaya ada  rosario. Umat berdoa Rosario .  Umat dilanda ketakutan dan kepanitan. Di saat maut sudah semakin dekat, Surga turun tangan. Ketika  pasukan bersenjata mau menyerang, langit tiba-tiba  bersinar terang.  Tampak seorang wanita berpakian putih  bercahaya di atas  gereja tempat umat Katolik  berdoa.  Pasukan  berkuda musuh panik, ketakutan dan  mereka mundur.  Tak satupun umat  terluka. 

Beberapa saksi melihat  seorang malaikat agung  bersayap  berdiri di sisi Bunda Maria dengan pedang bercahaya.  Mereka yakin, itu adalah St. Mikael  pelindung  gereja. Umat Dong Lu  tahu bahwa itu bukan kebetulan.  Lalu mereka membangun Gereja dan menobatkan Maria sebagai  Bunda Maria Ratu Cina.   Patungnya dibuat dengan pakian tradisonal Tiongkok sebgai tanda bahwa Tuhan mencinatai  setiap bangsa . 

Tahun 1930 - qn, Paus  Pis XI memberkati patung itu dan memberi gelar our lady of  Cina. 

Lalu Pau  Pius XII meneguhkan devosi  ini sekaligus mengajak umat Katolik  Tiongkok memohon perlindungan  Bunda Maria. 

Penampakan Bunda Maria di  Dong Lu ini memang  belum diakui secra resmi oleh Vatikan  tetapi pesannya sejalan dengan iman Katolik : berdoalah, bertobatlah  dan percayalah, Surga tetap  menjaga Gereja.  Mukjizat bukan hanya di masa lalu.  Ini terjadi setiap kali umat  berdo a dengan iman. 


JPS, 29 November 2025. 






Senin, 24 November 2025

APAKAH KEBAHAGIAAN DAN BAGAIMANA BISA BAHAGIA?

 APAKAH KEBAHAGIAAN DAN BAGAIMANA BISA BAHAGIA?


Pengertia kebahagiaan.

Apakah kebahagiaan itu?

Kebahagiaan adalah .........



Tiap-tips hidup bahagia:

  1.  Bebaskanlah dirimu dari kebencian. 
  2. Bebaskanlah dirimu dari kecemasan. 
  3. Hiduplah sederhana
  4. Berilah lebih banyak
  5. Berharaplah lebih sedikit
  6. Tersnyumlah
  7. Milikilah orang  yang membuatmu bisa tersenyum. 
Sumber:  Kita Pasti Bisa , Merambah mimpi menjad Kenuyaan, , Petrus Salu, SVD,  Penerbit Gita Kasih, , 2011, hlmn.  270. 


JPS, 24 November 2025. 


HIDUP DAN TUJUAN HIDUP

 HIDUP DAN TUJUAN HIDUP


Apa itu hidup.?

Tentang hidup, ada banyak pengertiannya. Pengertian tentang hidup tergantung  dari sudut pandang orang  atau bangsa. 

Vita est militia (hidup adalah perang (perjuangan). 



Tjuan hidup


Untuk orang Kristen  juga Katolik), tujuan hidup adalah Tuhan.

St. Palus berkata, bagiku, hidup adalah Kristus, mmati adalah keuntungan.  (Flp 1: 21). 




Senin, 10 November 2025

NASIHAT UNTK PENGANTIN BARU-

 NASIHAT UNTK PENGANTIN  BARU

https://www.facebook.com/share/v/1FisfY5qgm/

Charles Sina Aru

Dibagikan kepada Publik

 ·

Ikuti

Pesta pernikahan Anak Armin & Elen di meriahkan dengan MC yg Oba Bha`i,...sukses selalu Azi Jao Paul

Januari sampai Desember ada artinya


JPS , 10 November  2025.


*******

Jorez Anggal

Dibagikan kepada Publik

 ·

Ikuti

MC paling Ok,👍👍👍

 #jangkaunluasfbpro

 #ANTARAPRIMA

#partyareaWaelengga

 #MANGGARAITIMUR Lihat Lebih Sedikit


BARCELONA = Barisan Cewek Langsung Mempesona

READ ADRID= realita Lekaki manis dan dirindukan 

RCTI = Remaja cantik untuk pria


JPS, 10 Nov. 2025. 





BEBERAPA FAKTA TENTANG YESUS, ISRAEL DAN KITA

 

BEBERAPA FAKTA TENTANG YESUS


https://www.facebook.com/share/r/17S4Lap2qS/

EDIS TV: Sidabutar

Yesus mati di kayu salib pada usia 33 tahun. Tulang belakang manusia jumlah 33 ruas

Suku Israel  jumlahnya 12, tulang rusuk manusia  jumlahnya 12. 


JPS, 10 Nov. 2025. 



Kamis, 06 November 2025

SHARING PENGALAMAN IMAN KATOLIK

 SHARING PENGALAMAN   IMAN  KATOLIK


1.   Dokter LIE

https://youtube.com/shorts/RujCfS_pZiE?si=-uyC-W9A-GisV1Py



Seorang  anak miskin  bisa menjadi  dokter


Dia  memintanya  dalam doa,  pergi misa setia hari. 

Dia memintanya setiap hari , pkl 06.00 am dalam misa pagi, bertahun- tahun: 

Dia menyampaikannya dalam doa: 


Bapa, bila Engkau berkenan, jadikanlah aku seorang dokter   yang sekolah di Jerman. 


Itu danya dalam misa   bertahun - tahun. 


Rupaya Bapa Surgawi bosan mendengar anak merengek  dengan permohonan yang sama  . Tuhan akhirnya mengabulkan permintaannya. 



JPS,  6 November 2025. 


2. ANDIKA - penderita kanker otak

Andika terlahir dari mama non Katolikyang kemudia menjadi Katolik.  Dia merawat dan menyekolahkan  Andika. Andika tumbuh lalu menekuni bidang komputer. Dia begitu sibuk sampai Tuhanpun dilupakan, termasuk untuk ke Gereja  demi  menyatakan  doa syukur kepada Tuhan. Andika terjebak dalam silau dunia.

Suatu saat Andika jatuh sakit.  Sakitnya bukankaleng-kalengan, kanker otak. Dia harus menjalankan kemoterapi.  Rambutnya rontok.  Uang  terkuras,  Tenaga tergarap. Jiwa ngelangsa.Andika hampir  hilang ingatan, bahkan  sampai tak tahu nama sendiri. Dalam situasi ini,  mamanya tetap sabar. Dia  berserah kepada Tuhan. Dalam kondisi Andika yang    kritis, mamanya membisikan  doa  yang Yesus ajarkan, yakni Bapa kami ke telinga Andika.  Andika mulai merespons.  Dia perlahan-lahan bisa mengulangi kata-kata doa itu. Selain itu dia bisa mengingat namanya dan juga yang lain, orang tua, keluarga dan dunia sekitar.  Andika perlahan sembuh. Dia bisa pulang ke rumah. 

Dia menyadari kasih Tuhan yang luar biasa. Dia mulai memulihkan hubungannya dengan Tuhan, per banyak bersyukur, mulai rajin ke Gereja dan bahkan  sudah bisa melakukan kegiatan lagi, termasuk mencari kerja. Andika memang belum pulih 100 %. Tapi atas kondisinya yang saya nilai 60 % sehat, patut disyukuri  rahmat Tuhan atas kesembuhannya. 


3. Pa....... (Katolik).

Dia sakit. Dia dibawa ke RS sakit.  Dia mengidap penyakit....,sakit berat. Dalam kondisi itu, dia sempat bernazar.   




3. KATOLIK TETAPI TIDAK MENGIMANI MARIA (? - Judul dari saya, FJ). 


Saya bukan Katolik dari lahir, 

saya menjadi Katolik krn perkawinan dgn Suami saya. 

Jadi sangat susah kalau saya diminta ber Doa Rosario ataupun Salam Maria.

Karena saya tidak mengimaninya, buat saya figur Maria, adalah figur Maria, ibu Tuhan Yesus.

Dia bukan apa2, tidak ada artinya dlm kehidupan saya.


Saya menikah di usia  sangat muda, sering terjadi konflik diantara Suami/Istri. 

Tapi Puji Tuhan saya memiliki Anak pertama, seorang perempuan yg  sangat lembut hatinya.

Dia bagaikan MALAIKAT pelindung saya. 

Dia sll menjadi PENENGAH diantara kami. 

Hubungan saya dan Anak sangat erat, bahkan kami BERSAHABAT.

Dia adalah Anak saya juga sahabat saya. 

Di buku harian dia menulis bhw : 

" Ibuku adalah idolaku ". 


Saya berikan perhatian & kasih sayang kepadanya secara istimewa tapi dia tidak manja.


Krn saya seorg wanita karir, maka waktu masuk SMA saya masukkan dia ke Asrama Putri Gembala Baik di Bogor, 

maksud saya spy dia aman dari pergaulan yg jahat di Jakarta.


Tgl 12 Jan 1995 siang, saya di telepon Anak saya dari Asrama di Bogor bhw dia sakit. 

Segera saya jemput dia dan masukkan ke RS.

Karena tidak ada kamar VIP saya masukkan di bangsal, esok pagi saya berjanji akan pindahkan ke kmr VIP jadi saya bisa menunggunya. 

Dia tersenyum dan berkata :

 " Nggak apa2, Mama pulang aja, kan Mama capek kerja, nggak usah ditunggu ". 


Saat itu kondisinya bagus, Dokter berkata tidak ada yg perlu dikhawatirkan.

Ternyata pd pk 22:00 saya mendpt telepon dari RS bahwa Anak saya koma dan ........ 

ANAK SAYA MENINGGAL DUNIA

pd subuh pk 04.00 

dlm usia 16 thn 5 bln. 

HATI SAYA HANCUR !!!!SAYA KEHILANGAN KEHIDUPAN SAYA !!!!!!!!!


Saya membenci semua orang termasuk Tuhan !!!Saya tidak bisa menerima keadaan ini dan....SAYA MENJADI GILA.


Secara fisik saya tidak terlihat gila, 

tapi kalau kumat, saya mengamuk, mencoba bunuh diri, memaki2 dan menangis .... 

Keadaan itu saya alami selama 2 thn. 


Saya kehilangan pekerjaan, 

Anak kedua tidak mau lagi  tinggal dgn saya krn malu, untung Suami saya tabah.


Mula2 dgn sabar dia ajak saya ke Gereja, 

walau kalau mendengar lagu2 Gereja dan ingat Anak, saya mengamuk dan menangis ber-teriak2.

Lama kelamaan Suami saya juga menjadi malu.

 

Dia jual rumah & mobil,  kemudian mengajak saya pindah rumah. 

Setelah pindah rumah keadaan bukan semakin  baik, saya tetap saja GILA.


Saat Paskah thn 1997, Suami tergerak mengajak saya ke Gereja mengikuti ibadat jalan salib.

Suami sdh pasrah dan siap menerima keadaan jika tiba2 saya kumat lagi.

Tetapi ..........

sewaktu prosesi Jalan Salib dan Yesus jatuh ke tiga kalinya, 

badan saya terasa hangat dan merasa Tuhan Yesus berkata :

" Inilah Ibumu "...........


" Waktu itu secara rohani saya disadarkan bahwa Bunda Maria pun sudah terlebih dulu mengalami hal yg sama dengan yg saya alami, yaitu kehilangan Anak yg dikasihinya.......Tetapi Bunda Maria menerimanya dgn tabah karena itu kehendak Bapa. "


Saya jatuh terduduk dan menangis, 

Suami saya sudah ber-siap2 mengangkat saya keluar Gereja, 

takut saya mengamuk lagi. 

Tapi saya berkata : 

" Tidak ..... biarkan saya sendirian ".

Saya terus menangis sampai jalan Salib selesai, bahkan sampai pulang kerumah....

Tetapi saya sudah tidak mengamuk lagi.


" Saat itu juga, depresi saya hilang dan saya sadar dari kegilaan saya. Saya memperoleh kehidupan saya kembali. Saya kuat menerima kenyataan. Saya mau berkata seperti Bunda Maria : " Terjadilah menurut kehendak-Mu ".


" Sejak saat itu, Devosi saya kpd Bunda Maria sangat kuat. Saya berdoa Rosario setiap pagi dgn rajin. Saya mengasihi dia. Bunda Maria adalah figur yg bisa mengembalikan kehidupan saya ..."


Kini saya adalah seorang Ibu yg berbahagia, 

karenaTuhan mengaruniai saya 2 Anak, 

Puji Tuhan. 


" Saya berbahagia karena saya memiliki seorg Bunda yg selalu mendoakan saya. Dan saya selalu dekat dgn Sang Terang Yesus Kristus, Putra-nya....."


Sungguh saya mau berkata :

" Bunda Maria, aku mengasihimu ". 


Bunda Maria , lemah lembut , sabar , penuh kebijaksanaan , penuh kesetiaan tinggi .

Kami mohon Bersama Putera - MU Tuhan Yesus , 

Dampingilah kami , bimbinglah kam dalam menjalani hidup kami , supaya kami memiliki hati Seperti Hati - MU dan mencerminkan Tauladan Putera - MU Tuhan Yesus serta Mencerminkan Tauladan Bunda Maria dengan tulus kesungguhan berkarya. 


Doakanlah kami Ya...Bunda Maria..


Ave Maria...Ave Maria ...Ave ..Ave ...Maria..


Salam Kasih ...Salam Damai Sejahtera Suka Cita menyelimuti di hati kita semua. 


God Bless


- FB Antonius Joko Scj, 

- Chanel Youtube Paroki St. Pius X Gisting 


Silahkan dishare/dibagikan


*******