PESAN PAUS FRANSISKUS
https://youtube.com/shorts/7poLRx8k7uI?si=PE4mSi_JXxxx8N8G
Ini pesan Paus Fransiskus:
Tidak ada keluarga yang sempurna.
Tidak ada ayah dan ibu yang sempurna
Kita tidak menikah dengan orang yang sempurna
Kita juga tidak punya anak-anak yang sempurna
Kita saling melukai, saling mengecewakan .
Pengampunan sangat penting bagi keluarga - keluarga.
Siapa tidak mengampuni, tidak akan mungkin mendapatkan kedamaian jiwa (hidup).
Kita sudah mendapatkan kedamaian, mari kita bawa ke tempat kita masing-masing.
JPS, 21 Desember 2024.
NB: Narator, Rm. Dr. Wilfridus Valiance,Pr. , Imam diosesan Kesuskupan Maumere.
*********
Siapa tidak mengampuni, tidak akan mendapatkan kedamaian jiwa.
Rm. Erwin menyebut sepuluh pesan dari Paus Fransiskus untuk keluarga.
- Sesibuk apa pun, setiap orang harus menyediakan waktu untuk pasangannya.
- Harus meluangkan waktu untuk mendengar keluh kesah dan kata hati pasangan dan anak-anak. Kadang mereka tak membutuhkan solusi, hanya butuh perhatian dan pendengar.
- Pasangan bukanlah orang yang sempurna. Oleh karena itu, harus menerima pasangan apa adanya dalam hidup keseharian.
- Hendaknya jangan memendam amarah karena suatu ketika amarah tersebut takkan tertahankan lagi.
- Ada tiga kata penting, yaitu terima kasih, tolong dan maaf. Meminta tolong merupakan bentuk merendahkan diri dari yang bersangkutan. Untuk meminta maaf, hendaknya seperti yang diajarkan Yesus, yaitu memberi maaf sebanyak mungkin.
- Hendaknya pasangan saling menjaga kepercayaan karena satu kebohongan akan memicu kebohongan lain.
- Hendaknya cinta diperjuangkan karena tidak ada cinta yang sempurna. Cinta harus diperjuangkan dan bila perlu minta bantuan Tuhan.
- Pasangan boleh berbeda pendapat, tetapi jangan saling menyakiti hati. Berbeda pendapat adalah normal karena antara pria dan wanita juga berbeda.
- Hendaknya pasangan selalu membuka wawasan agar bisa berpikir luas.
- Hendaknya pasangan saling memberi karena memberi adalah bentuk perhatian.